Azkia (11 tahun 5 bulan) tahun ini insya Allah resmi terdaftar sebagai peserta UNPK (Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan) SD. Ujian akan dilangsungkan tanggal 19-21 Mei 2014. Awalnya kami akan menunda untuk mengikutkan Azkia tahun ini, tapi nampaknya ia siap. Jadilah konsekuensinya, ia intensif belajar tiap hari. Dan untungnya ia tidak mengeluh karena keputusan ikut ujian juga melibatkan dia secara langsung.
Di saat seperti ini saya baru sadar bahwa meremehkan proses belajar akademik tetap kurang baik bagi HSer yang masih butuh ujian. Rentang waktu yang cukup panjang sejak anak sudah mulai bisa belajar secara terjadwal, sebenarnya bisa dipergunakan sebaik-baiknya untuk mencicil pelajaran-pelajaran formal. Jika didesak ke dekat momentum ujian rasanya kasihan melihat anak saya. Sistem kebut 4 bulan sangat tidak menyehatkan.
Akan tetapi, niat sudah dipancangkan. Untuk kasus anak saya, tak ada kata mundur, kami harus terus berusaha melanjutkan proses sampai selesai. Dan saya punya “tugas” besar untuk mendampinginya belajar intensif dalam 2,5 bulan tersisa agar ia bisa menaklukkan soal-soal ujian, minimal untuk mencapai syarat nilai kelulusan. Mohon doanya ya 🙂